Pada Rabu, 13 November 2024, guru-guru produktif dari Konsentrasi Keahlian Bisnis Ritel di SMKN 1 Praya Tengah mengikuti Workshop Analisis Kesesuaian Konsentrasi Keahlian Bisnis Ritel dengan Kebutuhan Kompetensi Dunia Kerja. Kegiatan ini berlangsung di Meeting Room SMKN 1 Praya Tengah sebagai tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya.
Acara dibuka oleh Kabid Penempatan dan Perluasan Kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lombok Tengah, Bapak Supriadi, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penyelarasan antara kompetensi yang diajarkan di sekolah dengan kebutuhan nyata di dunia kerja. “Dengan adanya sinergi antara pendidikan vokasi dan dunia kerja, kita dapat menciptakan lulusan yang siap kerja dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman,” ujar beliau.
Narasumber dalam kegiatan ini adalah Bapak Supiandi, SSTp, seorang praktisi berpengalaman di bidang bisnis ritel dan supply chain. Dalam sesi ini, beliau memaparkan berbagai hal penting, di antaranya:
- Identifikasi kebutuhan kompetensi di sektor ritel yang terus berkembang pesat, seperti penguasaan teknologi ritel modern, pengelolaan inventori, dan strategi pelayanan pelanggan.
- Analisis kesesuaian kurikulum dengan standar dunia industri, termasuk rekomendasi penyesuaian materi pembelajaran agar lebih relevan.
- Peluang kerja dan tantangan dalam dunia ritel, yang memberikan gambaran konkret tentang kebutuhan pasar tenaga kerja di bidang ini.
Workshop ini juga diisi dengan sesi diskusi kelompok, di mana para guru berdiskusi langsung dengan narasumber untuk mendapatkan wawasan lebih mendalam tentang penerapan kompetensi yang relevan.
Kepala SMKN 1 Praya Tengah, Bapak Rias Sandi Miswardani, S.E., menyampaikan apresiasinya terhadap partisipasi para guru dalam kegiatan ini. “Workshop seperti ini sangat penting untuk memastikan bahwa program keahlian yang kita jalankan sesuai dengan tuntutan industri, sehingga lulusan kita dapat langsung diterima di dunia kerja,” ungkapnya.
Melalui workshop ini, diharapkan para guru produktif Bisnis Ritel SMKN 1 Praya Tengah dapat memperbarui strategi pengajaran mereka, sehingga siswa memiliki keterampilan yang lebih kompetitif dan relevan dengan kebutuhan industri ritel modern.