Sosialisasi Program Gerakan Indonesia Membaca, #Sepekan Satu Buku

Sosialisasi Program Gerakan Indonesia Membaca, #Sepekan Satu Buku

Pada hari Rabu, 7 Agustus 2024, Hotel Golden Palace, Mataram menjadi tuan rumah acara sosialisasi program Gerakan Indonesia Membaca dengan tema “Sepekan Satu Buku.” Kegiatan ini diinisiasi oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PerpusNas) dan dibuka oleh Sekretaris Daerah Nusa Tenggara Barat, Bapak Drs. H. Lalu Gita Ariyadi, M.Si. Acara ini dirancang khusus untuk para penggerak literasi sekolah serta siswa-siswi jenjang SMP/MTs dan SMA/SMK, dengan tujuan meningkatkan minat baca di masyarakat dan membangun budaya baca yang kuat di Indonesia.

Dalam acara tersebut, SMKN 1 Praya Tengah turut berpartisipasi dengan mengikutsertakan Kepala “Sapta Pustaka” SMKN 1 Praya Tengah, Bapak Moh. Fadli Afandi, S.Pd., beserta dua siswa berprestasi, Wulan Widia Saputri dan Julaika Purnami. Kehadiran mereka mewakili semangat sekolah dalam mendukung program literasi nasional ini.

Sekretaris Daerah Nusa Tenggara Barat, Bapak H. Lalu Gita Ariyadi, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran literasi dalam membangun kualitas sumber daya manusia yang unggul. Beliau menyampaikan bahwa melalui gerakan “Sepekan Satu Buku,” diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih giat membaca dan menanamkan kebiasaan membaca sejak dini. “Membaca adalah fondasi dari pengetahuan. Dengan membaca, kita membuka wawasan dan memperluas cakrawala berpikir,” ujarnya.

Program “Sepekan Satu Buku” merupakan bagian dari inisiatif PerpusNas untuk menggerakkan masyarakat agar membaca setidaknya satu buku setiap minggu. Melalui program ini, diharapkan dapat tercipta budaya baca yang menyeluruh di berbagai lapisan masyarakat. Program ini juga menargetkan peningkatan aksesibilitas terhadap bahan bacaan berkualitas melalui perpustakaan sekolah dan umum.

Dalam sesi diskusi dan workshop, para peserta diajak untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam meningkatkan minat baca di lingkungan sekolah masing-masing. Bapak Moh. Fadli Afandi, S.Pd., Kepala “Sapta Pustaka” SMKN 1 Praya Tengah, berbagi cerita mengenai upaya sekolahnya dalam menciptakan lingkungan yang kondusif untuk membaca. “Kami terus berusaha untuk membuat perpustakaan sekolah menjadi tempat yang menarik dan menyenangkan bagi siswa. Kami juga mengadakan berbagai kegiatan seperti klub membaca dan lomba resensi buku untuk meningkatkan minat baca siswa,” ungkapnya.

Sementara itu, Wulan Widia Saputri, salah satu siswa perwakilan SMKN 1 Praya Tengah, menyatakan antusiasmenya terhadap program ini. “Saya sangat senang bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Membaca adalah kegiatan yang sangat bermanfaat, dan saya berharap bisa menularkan semangat membaca kepada teman-teman di sekolah,” ujarnya.

Acara sosialisasi ini juga menampilkan berbagai narasumber ahli di bidang literasi, yang memberikan wawasan dan inspirasi kepada peserta mengenai pentingnya membaca dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, para peserta diberikan materi tentang cara mengelola perpustakaan yang efektif dan menarik minat baca di era digital.

Dengan diselenggarakannya acara ini, diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang gemar membaca. Gerakan “Sepekan Satu Buku” diharapkan dapat menginspirasi seluruh elemen masyarakat untuk mendukung upaya peningkatan literasi dan menjadikan membaca sebagai bagian dari gaya hidup. Peran aktif sekolah, perpustakaan, dan komunitas literasi sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut, sehingga tercipta generasi yang cerdas, kritis, dan inovatif.